Dari hasil riset dari Pew Research Center tersebut, mengungkapkan bahwa video yang paling banyak ditonton di YouTube adalah video yang menargetkan anak-anak sebagai penontonnya.
Bahkan, video yang menampilkan anak-anak berusia 13 tahun ke bawah memiliki jumlah tayangan tiga kali lebih banyak dibanding video-video jenis lain.
“Video yang ditargetkan untuk penonton muda dan dibintangi anak-anak di bawah 13 tahun lebih populer dibanding konten jenis apa pun yang teridentifikasi di analisa ini yang diukur berdasarkan jumlah penonton,” ungkap Pew Research Center dalam laporannya.
Video paling banyak ditonton di YouTubeSelain itu, video dengan tema gaming juga merupakan salah satu jenis video yang paling banyak ditonton di YouTube. Video gaming bahkan mampu menarik penonton rata-rata 120 ribu tayangan.
Jumlah tersebut berada di atas jumlah penonton yang dimiliki oleh hampir semua kategori populer di YouTube, seperti konten seputar politik maupun kecantikan.
Banyaknya jumlah penonton pada video yang diperankan oleh anak-anak sebenarnya bukanlah termasuk berita yang baik. Hal ini mengingat bahwa YouTube masih belum cukup aman bagi anak-anak tersebut. Belum lagi adanya ancaman dari pra pedofilia online yang mengintai di platform berbagai video gratis ini.
Sebagai bentuk pencegahan terhadap hal-hal yang tidak dinginkan, pihak YouTube sebenarnya telah berupaya untuk melakukan beberapa kebijakan. Salah satunya adanya dengan menerapkan bahwa batas usia minimal bagi para penonton adalah 13 tahun.
YouTube Menghadirkan YouTube Kids Khusus untuk Anak-anak. Video paling banyak ditonton di YouTubeSelain itu, mereka juga menghadirkan YouTube Kids yang dikhususkan untuk berisi konten-konten yang ramah terhadap anak-anak.
Bahkan menurut kabar, YouTube juga bakal berencana untuk memindahkan semua video yang berkaitan dengan anak-anak ke YouTube Kids dari YouTube reguler.
Meski disambut baik oleh banyak pihak, namun kabar tersebut juga membuat resah beberapa kreator yang saat ini memiliki konten mengenai anak-anak dan kehidupan keluarga, misalnya saja channel The Ace Faimily yang saat ini telah memiliki lebih dari 16 juta pelanggan.
Mereka sangat menyayangkan apabila pemindahan tersebut benar-benar direalisasikan oleh YouTube. Hal tersebut tentu akan membuat kanal yang telah mereka bangun selama kurang dari tiga tahun tersebut seperti dibangun dari awal lagi.
Belum lagi jumlah penonton yang mereka dapatkan tentu dikhawatirkan akan menurun drastis dibandingkan di YouTube reguler.
Posting Komentar